Ulang tahun gol tangan Tuhan yang ke duapuluh.
Hari ini, dua puluh tahun yang lalu, Inggris ditewaskan Maradona di Stadion Azteca pada Piala Dunia 1986. Gol tangan Tuhan dan gol abad ini terlahir pada partai ini.Seingat saya, Piala Dunia 1986 tidak seramai piala dunia kali ini. Koran juga tidak memanfaatkan momen ini untuk bahan jualan. Kalau tidak salah, TVRI pun tidak menyiarkannya secara langsung. Paling-paling saya membaca Tabloid BOLA, anaknya KOMPAS itu.Gol tangan Tuhan dicetak oleh Maradona pada pertandingan perempat final Piala Dunia 1986 melawan Inggris. Partai ini digelar pada 22 Juni 1986, tepat 20 tahun yang lalu, di Estadio Azteca, kota Meksiko. Maradona menggunakan tangan kirinya untuk mencetak gol, sebuah aksi yang sebenarnya dilarang dalam sepakbola. Namun wasit yang bertugas saat itu tidak melihatnya. Dikiranya Si Boncel mencetak gol itu menggunakan kepalanya.Argentina memenangkan pertandingan ini 2-1 dan melaju ke semifinal. Di semifinal Argentina menewaskan Belgia 2-0. Lagi-lagi Maradona mencetak dua gol itu. Akhirnya kesebelasan Albiceleste menjadi juara setelah mengandaskan tim Panzer Jerman 3-2.Tentang gol tangan Tuhan itu Maradona menuliskannya di autobiografinya pada 1992:
Kini saya merasa mampu untuk mengatakan apa yang dulu saya tidak bisa. Dulu saya menyebutnya “gol tangan Tuhan”. Sebenarnya bukan tangan Tuhan, tapi tangan Diego. Dan saya merasa sedikit seperti mencopet orang Inggris.
..
0 Comments:
Post a Comment